Seuntai Penggalan Kisah Dalam Islam

dapursedapnusantara.my.id

Dapursedapnusantara,- Assalamu'alaikum bunda hebat nusantara...

sejenak kita rehat dari berbagai aktivitas, yang pada kesempatan  kali ini kita akan mengenal untaian penggalan kisah, untuk menambah keimanan kita kepada Allah.  Dalam setiap lembar sejarah Islam, tersimpan untaian kisah yang tak hanya menyejukkan jiwa, tapi juga mengajarkan kebijaksanaan hidup. Kisah para nabi, sahabat, dan orang-orang saleh bukan sekadar cerita masa lalu—melainkan cahaya yang menuntun langkah kita hari ini.

"Seuntai Penggalan Kisah dalam Islam" adalah secercah pelita dari warisan iman. Ia hadir bukan untuk sekadar dibaca, tapi untuk direnungi dan diamalkan. Dari kisah kesabaran Nabi Ayyub, keteguhan hati Bilal bin Rabah, hingga kelembutan Rasulullah ï·º dalam berdakwah—semuanya menyimpan hikmah abadi yang senantiasa relevan dalam kehidupan kita.

Mari kita membuka hati dan pikiran, menyelami seuntai kisah ini dengan harapan: semoga setiap penggalannya menjadi cermin bagi diri, dan pengingat bahwa dalam perjalanan hidup, kita tak pernah sendiri—karena Allah senantiasa bersama hamba-Nya yang bersabar, bersyukur, dan mencari kebenaran.

1. Malaikat Izrail Menangis

Inilah kenapa malaikat izroil bersedih ketika ditunjuk sebagai malaikat maut.  Ketika allah SWT hendak menciptakan manusia ia memerintahkan malaikat Jibril, Mikail dan Izrail mengambil tanah dari bumi, lalu ketiganya turun ke bumi, namun hanya Izrail yang berhasil melaksanakan tugas itu. Jibril dan Mikail gagal, karena bumi meminta perlindungan dari Allah. Kemudian Allah berfirman kepada Izrail, apakah bumi meminta perlindungan-Ku darimu? dan mengapa kami tidak kasihan seperi Jibril dan Mikail? Izrail menjawab: "ya benar, namun menjalankan perintah-Mu lebih penting dari pada kasihanku kepada bumi.  Sejak saat itu malaikat Izrail ditunjuk sebagai malaikat pencabut nyawa.  Namun ia merasa sedih dan khawatir akan dibenci oleh Nabi, Rosul dan makhluk lainnya.  Allah pun berfirman "sesungguhnya aku akan menjadikan penyakit dan beberapa sebab lainnya sebagai penyebab dari kematian, sehingga mereka tidak menyebutmu sebagai penyebab kematian. 

2. Manusia dan Jin saat Masih Bisa Saling Melihat

Inilah kehidupan manusia dan jin saat masih bisa saling melihat.  Saat masa nabi Adam, manusia dan jin masih hidup dalam satu alam, keduanya masih bisa saling melihat dan bisa berinteraksi layaknya manisia dengan manusia, namun lambat laun semua itu semakin membawa masalah besar, karena jin kafir sering mempengaruhi manusia secara langsung dan membuatnya semakin jauh dari ajaran tauhid.  Jin kafir memperkenalkan kemaksiatan jenis baru, mereka membawa musik yang menyesatkan dan memperkenalkan perzinahan, dan saat itulah kemaksiatan tersebut lahir dimuka bumi.  Setelah nabi Adam wafat, risalah kenabian jatuh ketangan nabi Syits.  Nabi Syits melanjutkan perjuangan nabi Adam untuk mengajak kepada kebenaran, namun jin kafir selalu mempengaruhi manusia dan menghalangi tujuan tersebut.  Karena itu nabi Syits berdo'a kepada Allah agar alam jin dan manusia dipisahkan.  Kemudian Allah mengabulkan permintaannya, hingga kini interaksi jin dan manusia menjadi terbatas.

3 Kisah Pandai Besi yang Kebal Api

Pernahkan anda mendengar seorang pandai besi yang kebal dengan bara api.  Alkisah; seorang pandai besi yang memiliki kemampuan luar biasa, ia mampu mengambil besi panas dari bara api tanpa terluka.  Keajaiban ini membuat seorang pria penasaran dan memutuskan untuk menyelidikinya.  Ia datang kerumah pandai besi tersebut mengiap selama beberapa malam, namun tidak menemukan hal istimewa dalam ibadah atau prilakunya.  Hal ini membuatnya bertanya, dari mana anda memperoleh keistimewaan itu?, pandai besi itupun mulai bercerita; ia pernah tinggal berdekatan dengan seorang perempuan cantik yang sangat ia cintai.  Meski sering menggoda dan merayunya, perempuan itu selalu menolak karena ketaatannya kepada Allah, namun ketika musim paceklik melanda dan kelaparan meluas, perempuan tersebut datang kerumahnya meminta makanan, pandai besi itu menjawab "aku akan hanya memberimu makanan, jika kau menyerahkan dirimu padaku.  Perempuan itu menolak, dan pergi dengan hati hancur.  Dua hari kemudian, ia datang dengan tubuh yang lebih lemah, tetapi tetap menolak syarat tersebut .  Pada kedatangannya yang ketiga, perempuan itu hampir tak sanggup berdiri, ia kembali meminta makanan, kali ini dengan suara lemah, "apakah kau bisa memberiku makanan ikhlas karena Allah? Pandai besi itu tersentak oleh kesadarannya.  Dalam hati ia berkata, "betapa rusaknya diriku, perempuan ini begitu taat kepada Allah, bahkan dalam penderitaannya, sedangkan aku terus mengejar hawa nafsu.  Ia segera memasak makanan untuk perempuan itu, tanpa meminta syarat  apapun.  Saat menyerahkan makanan ia berkata, "makanlah aku memberikannya semata-mata karena Allah", Perempuan itu menangis dan berdo'a, "Ya Allah jika ia berkata benar, hindarilah dirinya dari api dunia dan akhirat", do'a itu seketika terkabul, sebuah api yang jatuh kekaki pandai besi itu tak melukainya sama sekali.  Ia pun terkejut kembali ke perempuan tersebut, dan berkata dengan penuh suka cita, "Allah telah mengabulkan do'amu".  Mendengar hal iu perempuan itu bersujud syukur  dan berkata,"Ya Allah Engkau telah memperlihatkan kepadaku keajaibanmu, cabutlah nyawaku sekarang juga, dalam sujud itu ia wafat.  Sejak saat itu pandai besi itu dikenal sebagai seseorang yang memperoleh berkah dari keajaiban dan keimanannya kepada Allah

4. Lima Nama dan Tugas Malaikat yang Jarang Diketahui

Inilah lima malaikatt yang namanya dan tugasnya jarang diketahui;

* Malikat Al Arham yaiu malaikat yang ditugaskan meniup ruh kedalam janin, ia juga meniupkan debu bumi kedalam janin agar kelak malaikat maut dapat mencabut nyawanya.

* Malaikat Ar-Raad yaitu malaikat yang ditugaskan mengatur awan dan hujan, ia mengendalikannya dengan petir yang dijadikannya sebagai cambuk.

* Malaika Azzil yaitu malaikat yang ditugaskan memberi naungan. Ia juga yang menaungi nabi Ibrahim saat beliau berada di dalam kobaran api.

* Malaikat Rahmat yaitu malaikat yang ditugaskan mendo'akan ampunan, ia juga yang menjemput roh orang beriman ketika ajalnya telah tiba.

* Malaikat Addam'u yaitu malaikat yang ditugaskan senantiasa menangis.  Ia menangis ketika manusia melakukan kesalahan, seperti manusia saat berbuat maksiat.

5. Salam Rosulullah di Sidrotul Muntaha

Ketika Allah tidak menjawab salam Rosulullah, saat Rosulullah sampai di Sidrotul Muntaha.  Beliau menyampaikan salam, namun Allah tidak memberikan jawaban.  Rosulullah merasa heran dan turun kembali ke langit ketujuh untuk menemui malaikat Jibril.  "Wahai Jibril, adakah kesalahan yang telah aku lakukan sehingga Allah tidak membalas salamku? tanya Rosulullah.  Malaikat Jibril tersenyum dan menjawab, "wahai Rosulullah " Allah adalah As-salam, sumber keselamatan, ucapkanlah salam dengan pujian yang lebih tinggi lagi".  Mendengar nasihat itu,Rosulullah kembali ke Sidrotul Muntaha dan dengan penuh khusyuk dan pujian yang agung, dengan ucapan salam "At-ahiyyatul Mubarokatuh, sholawatut thoyyibatulillah", kemudian Allah menjawab "Assalamu'alaika ayyuhannabiyyu  warohmatullahi wabarokatuh", Rosulullah pun menjawab lagi dengan berkata, "Assalamu'alaina wa'ala 'ibadillahis sholihin.  

6. Perisiwa Perang Yarmuk

Pada masa pemerintahan Umar bin Khattab, Khalid bin Walid diutus untuk memimpin pasukan islam melawan kekaisaran Romawi dalam perang Yarmuk.  Dalam pertempuran itu Georgius, panglima perang Romawi yang terkenal cerdas dan pemberani, meminta waktu untuk berbicara langsung dengan Khalid, "Wahai Khalid aku ingin tahu mengapa engkau dijuluki pedang allah? apakah Allah menurunkan pedangmu ini langsung dari langit?.  Dengan tenang Khalid menjawab, "Nabiku Muhammad SAW pernah berdo'a untukku dan berkata, "Engkaulah pedang Allah diantara sekian banyak pedang Nya, karena itulah aku diberi julukan pedang Allah yang terhunus, setiap kali aku menghunuskan pedang, aku akan memenangkan agama Allah.  Georgius yang terarik, terus bertanya tentang ajaran islam, konsep ketuhanan dan tujuan jihad.  Setelah mendapat jawaban dari Khalid, Georgius berkata, "wahai Khalid bawalah aku kepada agamamu".  Saat iu juga Georgius mengucapkan syahadat dihadapan Khalid bin Walid dan memeluk islam.  Kini ia berbalik memerangi pasukan romawi bersama kaun muslimin.  Berkat strategi cerdas dan semangat juang yang tinggi, kaum muslimin berhasil menang, dan Georgius gugur sebagai syahid dalam peperangan itu.

7. Percakapan Rosulullah Dengan Jin

Inilah isi percakapan Rosulullah dengan iblis. Hal ini disebutkan dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh Imam Baihaqi dan berisi percakapan antara nabi Muhammad dengan Iblis.  Kisah ini bermula keika Allah memerintahkan setan untuk menemui nabi Muhammad dan menjawab semua pertanyaannya.  Pada suatu hari iblis menemui nabi dalam wujud seorang lelaki tua.  Nabi Muhammad kemudian beranya kepadanya, 

"Siapakah kamu? dia menjawab "akulah iblis",  

"Mengapa kamu datang menemuiku? lanjut nabi, "sesugguhnya Allah telah memerintahkanku untuk menemuimu dan menjawab apa saja yang ingin kau tanyakan", jawab iblis lagi

Bertanyalah nabi kepada iblis

"Wahai zat yang terkutuk, "Berapakah jumlah musuhmu dari kalangan umatku? menjawab iblis seraya menyebutkan semua golongan musuhnya itu ada 15. Pertama Engkau (nabi Muhammad), ke-2 pemimpin yang adil, ke-3 orang kaya yang rendah hati, ke-4 pedagang yang jujur, ke-5 orang berilmu yang khusyuk, ke-6 orang beriman yang suka memberi nasihat, ke-7 orang mukmin yang memiliki hati yang penuh dengan rasa kasih sayang, ke-8 orang bertobat yang istiqomah dalam tobatnya, ke-9 orang yang menjaga diri dari perkara-perkara yang haram, ke-10 Mukmin yang selalu dalam keadaan suci, ke-11 Mukmin yang banyak bersedekah, ke-12 Mukmin yang berbuat baik kepada orang lain, ke-13 Mukmin yang bermanfaat bagi banyak manusia, ke-14 orang yang menghafal al-qur'an dan istiqomah membacanya, ke-15 Orang yang mendirikan shalat malam, sedangkan yang lain tertidur pulas.

Kemudian nabi Muhammad bertanya lagi

"Lalu siapa saja kawanmu dari golongan umatku?"   iblis menjawab lagi "ada 10 golongan; yang ke-1 pemimpin yang dzalim, ke-2 orang kaya yang sombong, ke-3 pedagang yang menipu, ke-4 Orang yang suka mabuk-mabukan, ke-5 pembunuh, ke-6 pezinah, ke-7 Orang yang suka memakan harta anak yatim, ke-8 Orang yang meremehkan shalat, ke-9 Orang yang enggan mengeluarkan zakat, ke-10 Orang yang senang berangan-angan.  Mereka semua adalah teman dan sahabatku.

8. Ciri-ciri Malaikat Yang Menyamar Menjadi Manusia

*  Rambut basah dan rapi

* Rambut hitam dan panjang

* Telinga runcing dan tebal

* Tidak memiliki garis tangan

* Tidak memiliki kerutan pada kaki

* Punggung sedikit bungkuk

* Tidak memiliki tulang pergelangan tangan

* Tidak meminta uang

9. Tujuh Lapisan Bumi dan Penghuninya

Inilah tujuh lapisan bumi dan penghuninya

@ Adimat adalah Lapisan pertama bumi yang dihuni oleh kita semua anak cucu nabi Adam

@ Basitan adalah Lapisan kedua bumi yang dihuni oleh kaum asamsi yang merupakan makhluk yang memakan dagingnya sendiri dan meminum darah mereka sendiri

@ Sakilan adalah Lapisan ketiga bumi yang dihuni oleh kaum yang wajah dan tangannya seperti manusia, kaki dan kakinya seperti sapi, mulut mereka seperti anjing, dan ubuhnya tebal menyerupai bulu kambing, dan dikaakan siang mereka adalah malam bagi kita.

@ Batitan adalah Lapisan bumi ke empat yang dihuni oleh makhluk yang bernama Halham.  Mereka tidak memiliki mata dan kaki, tapi memiliki sayap seperti burung yang besar

@ Hayyinan adalah Lapisan kelima bumi yang dihuni oleh Al Qasid yaitu kaum yang wujudnya seperti Bighal dan memiliki banyak ekor yang panjang

@ Masikah adalah Lapisan keenam bumi yang dihuni oleh Hatum yaitu kaum yang merupakan campuran manusia dan hewan.

Aksara adalah Lapisan ketujuh bumi yang menjadi empat tinggal para iblis terkutuk serta tentaranya yang murtad 

10. Takutnya Malaikat Jibril

Apa yang sebenarnya terjadi?  Bayangkan bahkan malaikat Jibril yang paling mulia pernah merasa takut dan gelisah ketika makhluk Allah yang satu ini diturunkan kebumi? siapak dia? ini kisah yang menggetarkan hati.  Suatu hari Rosulullah SAW tengah duduk bersama Jibril AS, tiba-tiba langit terbelah dan sebuah cahaya muncul, turunlah malaikat yang sangat menggetarkan.  Ketika malaikat itu menghampiri aku melihat Jibril mendadak gemetar dan terlihat sangat gelisah, lalu malaikat tersebut menyampaikan pesan langsung dari Allah.  "Wahai Rosulullah aku datang membawa pilihan dari Tuhanmu pilihlah menjadi nabi yang hidup sebagai raja atau sebagai hamba sahaya" tanpa ragu Rosulullah SAW menjawab,, "Aku memilih menjadi nabi yang hidup sebagai hamba sahaya" seelah itu malaikat tersebut pergi dan suasana hening.  Rosulullah bertanya kepada Jibril, "mengapa engkau terlihat begitu takut dan gelisah wahai Jibril? dengan suara penuh takzim Jibril menjawab, "Demi Allah aku tidak pernah menyangka ia akan turun ke Bumi kecuali untuk mengabarkan datangnya hari kiamat.  Siapakah malaikat yang membuat Jibril ketakutan? Dialah Isrofil sang peniup Sangkakala.

11. Masyithah dan anaknya yang digoreng hidup-hidup oleh Fir'aun

Masyithah adalah seorang tukang sisir putri Fir'aun, meskipun bekerja di Istana Fir'aun Masyithah tetap menyembah Allah dan menyembunyikan keimanannya.  Iu ia lakukan karena Fie'aun sangat kejam terhadap orang-orang yang tidak mengakui dirinya sebagai Tuhan.  Suatu hari keika Masyithah sedang menyisir rambut putri Fir'aun, sisirnya jatuh.  Masyithah terkejut hingga mengucapkan bismillah.  Putri Fir'aun bertanya. "apakah engkau menyebut nama ayahku?", Msyithoh menjawab, "bukan, aku baru saja menyebut nama Allah, nama Tuhanku dan Tuhan ayahmu".  Mendengar perkataan Masyithah, putri Fir'aun langsung memberitahu ayahnya, Fir'aun pun murka, karena masih ada orang yang berani mengakui bahwa ada Tuhan selain dirinya.  

Fir'aun lalu memanggil dan memerintahkan Masyithah untuk menyembah kepadanya.  Jika idak ia mengancam akan membunuhnya dan membunuh semua anak-anaknya.  Namun Masyithah meskipun berada dalam ancaman yang mengerikan, tetap menolak dengan tegas dan teguh pada keimanannya.  Fir'aun yang sedang dalam kemarahan, segera memerintahkan pengikutnya mempersiapkan sebuah kuali yang berisi minyak mendidih.  Di depan mata Masyithah, satu persatu anaknya dilempar ke dalam minyak mendidih, sampailah keanak terakhirnya, anak yang masih bayi Masyithah merasa sedih, namun Allah memberi mu'jizat bayi tersebut dapat berbicara dan berkata, "wahai ibuku bersabarlah, sesungguhnya engkau berada diatas kebenaran", mendengar suara bayinya, iman Masyithah semakin kuat.  Akhirnya mereka melempar Masyithah bersama anak terakhirnya ke dalam kuali minyak mendidih.  Wafatlah Masyithah bersama anak-anaknya sebagai syuhada.

Saat Rosulullah sedang Isro' Mi'roj, Rosul bertanya kepada jibril, "wahai Jibril, mengapa disini begitu harum,  yang harumnya belum pernah kucium sebelumnya?", Jibril menjawab "itulah bau makam Masyithah dan anak-anaknya ya Rosulullah, mereka syahid dalam mempertahankan keimanan mereka kepada Allah SWT".

12. Keajaiban Kehamilan 3 Wanita di alam Al-Qur'an

Pertama: Sarah, Istri nabi Ibrahim a.s

Dikisahkan keduanya sudah lama menikah, namun belum juga dikaruniai seorang anak. Meski demikian, antara sarah dan nabi Ibrahim a.s tetap sabar, terus berdoa dan berusaha semaksimal mungkin untuk memiliki momongan.  Akhirnya dengan kuasa Allah, Sarah mengandung diusia 99 tahun.  Ia memiliki seorang anak yang bernama Ishaq a.s. Sedangkan Ishaq a.s sendiri adalah ayah dari nabi Ya'qub a.s, dan nabi Ya'qub a.s adalah ayah dari nabi paling tampan yaitu nabi Yusuf a.s.

Kedua: Kehamilan Isya binti Faqudh Istri dari Nabi Zakaria a.s

Sejak usia muda mereka telah mendambakan seorang putra yang kelak dapat melanjutkan dakwah membibingnya umatnya dari kesesatan, karena itulah keinginan mereka untuk mendapat keturunan tetap berkobar.  Allah kemudian mengabulkan keinginan mereka.  Allah mengutus malaikan Jibril untuk menyampaikan kabar gembira kepada mereka, bahwa mereka akan segera memiliki anak yang bernama Yahya yang akan diangkat menjadi nabi dan Rosul juga.  Saat itu nabi Zakaria a.s sedang shalat di Mihrobnya.  Mula-mula nabi Zakaria ragu akan kabar gembira itu.  "Bagaimana bisa aku yang sudah berusia lanjut da istriku mandul dapat memiliki seorang anak", kata nabi Zakaria.

Allah kemudian menjelaskan bahwa dia  maha kuasa.  Sebagai tanda kebenaran kabar gembira ini, Allah memberi isyarat kehamilan istrinya, yaitu bahwa beliau tidak akan bisa bercakap-cakap dengan manusia selama tiga hari dan hanya bisa memakai bahasa isyarat, dan selama itu pula beliau harus banyak berzikir dan bertasbih setiap pagi dan petang. Yahya lahir ketika nabi Zakaria a.s  berusia 120 tahun  dan isya berumur 98 tahun.  Kisah ini diabadikan dalam al-qur'an dengan do'a " Ya Tuhanku Jangan Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah waris yang paling baik" Qs Al-Anbiya' ayat 89.

Ketiga: Maryam yang Melahirkan Nabi Isa a.s

Maryam melahirkan nabi Isa a.s tanpa pernah nikah dan belum pernah disentuh oleh seorang laki-laki. Hingga Maryam bertanya kepada malaikat, "Jibril, bagaimana akan ada bagiku seorang anak laki-laki, seda tidak pernah pernah seorang manusiapun menyentuhku, dan aku bukan pula pezina?".  Demikianlah hal mudah bagi Allah untuk menenukan sesuatu yang tidak mungkin menjadi mungkin.  Ketika malaikat Jibril meniupkan ruh ke tubuh Maryam, maka saat iu pula Maryam mengandung anak laki-laki yakni nabi Isa a.s.  Dari kisah diatas memberi hikmah bahwa; janganlah berputus asa dengan rahmat Allah, apapun yang kita minta tetaplah ikhtiar dan bersabar, karena Allah akan mengabulkan disaat yang tepat.

 

Semoga dapa menambah pengetahuan kita.. Red: DSN

Post a Comment

Previous Post Next Post