![]() |
| dapursedapnusantara.my.id |
Dapursedapnusantara.my.id,- Assalamu'alaikum sahabat dapur sedap nusantara...Salam hangat dari Dapur Bumi Rafflesia!
Dari pesisir barat Pulau Sumatera, tersembunyi sebuah warisan kuliner yang kaya rasa dan sarat makna: Pendap, sajian khas Bengkulu yang begitu menggoda dan membumi. Dibuat dari ikan laut yang dibalut rempah dan kelapa parut, dibungkus daun talas atau pisang, lalu dikukus perlahan hingga meresap—Pendap bukan sekadar makanan, tapi juga simbol kehangatan, ketekunan, dan kearifan lokal.
Setiap suapan membawa harmoni rasa: pedas, gurih, dan wangi daun yang khas. Aroma tradisionalnya membangkitkan nostalgia dapur nenek, sementara kelezatannya tetap relevan di lidah masa kini. Tak heran jika Pendap disebut-sebut sebagai salah satu ikon kuliner Bengkulu yang patut kita banggakan.
Yuk, kita coba olah sendiri resep legendaris ini, karena lewat satu porsi Pendap, kita tak hanya menyajikan makanan—tapi juga merawat budaya dan rasa Indonesia yang sesungguhnya.
Resep Pendap Khas Bengkulu
📌 Bahan-Bahan:
Bahan utama:
-
4 ekor ikan kembung (ukuran sedang), bersihkan
-
1 buah jeruk nipis (untuk lumuran)
-
1/2 sdt garam
Bumbu kelapa:
-
200 gram kelapa parut (pilih yang agak muda)
-
2 sdm air asam jawa
-
1 batang serai, memarkan
-
Garam dan kaldu bubuk secukupnya
Bumbu halus:
-
6 siung bawang merah
-
4 siung bawang putih
-
10 buah cabai merah keriting
-
5 buah cabai rawit (sesuai selera)
-
2 cm kunyit
-
1 cm jahe
-
1 sdt ketumbar
-
1/2 sdt lada
Untuk membungkus:
-
Daun talas muda (direkomendasikan, karena memberi aroma khas)
atau daun pisang sebagai alternatif -
Tali rafia/lidi untuk pengikat
👩🍳 Cara Membuat:
-
Siapkan ikan:
Lumuri ikan dengan air jeruk nipis dan garam. Diamkan 10–15 menit, lalu bilas bersih. -
Campur bumbu kelapa:
Campurkan kelapa parut dengan bumbu halus, air asam, serai, garam, dan kaldu bubuk. Aduk rata hingga menjadi bumbu yang agak basah. -
Baluri ikan:
Ambil selembar daun talas atau daun pisang. Letakkan satu ekor ikan di atasnya, lalu baluri dengan campuran kelapa hingga menutupi seluruh permukaan ikan. -
Bungkus:
Bungkus rapi seperti pepes. Ikat dengan tali atau lidi agar tidak bocor saat dikukus. -
Kukus:
Kukus selama 1,5–2 jam agar bumbu benar-benar meresap dan ikan empuk sempurna. -
Sajikan:
Pendap bisa langsung disajikan hangat dengan nasi putih. Nikmat juga disimpan semalaman agar bumbu makin meresap!
💡 Tips:
-
Jika menggunakan daun talas, pilih yang muda agar tidak gatal, dan rebus/layukan sebentar sebelum digunakan.
-
Bisa juga dibakar sebentar setelah dikukus agar aromanya lebih smokey.
Pendap adalah masakan khas Bengkulu yang dibuat dari ikan laut (seperti ikan kembung, tongkol, atau kakap) yang dibumbui dengan rempah-rempah dan kelapa parut berbumbu, lalu dibungkus dengan daun talas (atau daun pisang sebagai alternatif) dan dikukus dalam waktu lama hingga matang sempurna.
🐟 Ciri Khas Pendap:
-
Aroma dan Rasa Unik:
-
Penggunaan daun talas muda sebagai pembungkus memberi aroma yang sangat khas dan sedikit rasa pahit-segar alami.
-
Bumbu kelapa pedas gurih meresap ke dalam ikan karena dimasak lama dengan cara dikukus.
-
-
Tekstur Ikan yang Lembut:
-
Proses kukus yang lama membuat ikan menjadi empuk dan tidak amis.
-
-
Rempah yang Kuat:
-
Bumbu pendap biasanya terdiri dari bawang merah, bawang putih, kunyit, jahe, cabai, serai, dan asam jawa, dicampur dengan kelapa parut. Rasanya pedas, asam, dan gurih—sangat menggugah selera.
-
📍 Asal Usul dan Budaya:
Pendap adalah warisan kuliner masyarakat pesisir Bengkulu, yang dulunya digunakan sebagai bekal tahan lama oleh nelayan. Karena dikukus dalam daun, pendap bisa tahan cukup lama meski tanpa pendingin. Kini, pendap menjadi sajian istimewa dalam acara keluarga dan perayaan adat.
🍽️ Biasanya Disajikan dengan:
-
Nasi putih hangat
-
Sambal terasi
-
Lalapan seperti timun atau daun singkong

Post a Comment